a letter to myself.

 hi Alif, aku pikir kita ga akan kuat sampe hari ini, ternyata bisa sampai juga. Mungkin juga untuk hari-hari besok, aku yakin kamu bakalan selalu bisa untuk kuat berdiri di atas kakimu sendiri. kita udah lalui banyak banget perjalanan hidup yang seru. naik turun bareng, hadepin perjalanan-perjalanan yang terjalnya ga main-main. Kadang aku lihat kamu menangis sendiri karena kecewa, kadang aku lihat kamu sedih karena ga semua yang kamu bikin diterima orang lain. tapi, aku senang karena kamu ga pernah berhenti mengayunkan langkah. sampai hari ini kita udah sampe di sini.

kamu tau ga Lif ? setiap hari aku selalu pengen berterima kasih sama kamu. meski beberapa hari dalam hidup kita rasanya berat. tapi kamu dengan segala upaya berusaha melewatinya. aku senang hari ini kamu masih bersama aku, masih terus optimis mengejar segala sesuatu yang kita ingini. masih terus berusaha kuat nyemangatin diri kita sendiri. walaupun aku tau, kamu kadang-kadang hanya pura-pura kuat.

kadang aku lihat kamu nahan air mata di tengah ramai dan mencari ruang untuk tumpahin itu semua. aku tau kamu selalu berusaha terlihat kuat meski kamu sendiri tau, beberapa suara terdengar melemahkan kita. aku tau kamu selalu berusaha optimis, walaupun beberapa suara terdengar melemahkan kita. Tapi, toh, sampai hari ini, kita sampai juga pada hal-hal yang kita ingini. walaupun belum semua, kita sudah berjalan sebaik-baiknya perjalanan hidup.

terima kasih sudah bersama aku sampai hari ini ya Lif, di hidup yang tersisa ini, ayo kita bertarung lagi. ayo kita kejar lagi hari-hari yang ga pernah kita bayangkan. biarlah kerja keras dan keberserahan diri kita, membawa kita pada tujuan-tujuan yang lebih jauh. tapi, kalau kamu nanti kecewa dan harus menangis di sela perjalanannya, nangis aja. aku ga akan maksa kamu untuk selalu terlihat kuat di dunia.

- yourself - 11-November-2022